Mayoritas klub anggota Persija telah sepakat memutuskan untuk membubarkan PT Persija Jaya. Pernyataan ini disampaikan juru bicara klub anggota Persija, Kusheri mewakili mayoritas klub anggota yang hadir dalam jumpa pers di Senayan, Jumat, 21 Oktober 2011.
"Kami Meminta PT Persija Jaya dibubarkan. Karena PT Persija Jaya statusnya sudah dibekukan oleh Badan Liga Indonesia dan Ketua Umum terdahulu, Tony Tobias. Jadi PT Persija Jaya sudah dianggap tidak ada lagi," ujar Kusheri yang juga Ketua klub salah satu anggota Persija, RPM FC.
Pembubaran ini sendiri diputuskan setelah klub-klub anggota Persija hari ini menerima pelimpahan saham dari Direktur Utama PT Persija Jaya, Benny Erwin dan Komisaris PT Persija Jaya, Mahfudin Nigara.
"Kami memang tidak berhak atas saham itu. Yang paling berhak atas Persija adalah klub-klub anggota yang telah menggelar rapat umum anggota pada 30 Juli 2011 lalu," ujar Nigara.
"Saya dan Benny pun sepakat ini (PT Persija Jaya) dibubarkan, agar tidak ada permasalahan lagi. Karena tujuan PT Persija Jaya didirikan hanya untuk sementara," tambah Nigara.
Nigara sendiri menyerahkan sepenuhnya kepada seluruh klub anggota Persija untuk memilih Badan Hukum klub Persija ke depannya. "Untuk PT baru(Persija Jaya Jakarta) yang sahamnya sudah dimiliki klub-klub anggota, biar mereka yang memutuskan dan menyatakan sikapnya," ujarnya.
Vivanews.
Popular Posts
-
Asosiasi Pemain Sepakbola Profesional Indonesia (APPI) melayangkan tiga tuntutan kepada Federasi Sepakbola Indonesia (PSSI). Tuntutan ini ...
-
PT Liga Indonesia telah menyiapkan dua skenario pelaksanaan Piala Indonesia 2011. Turnamen yang diikuti oleh tim-tim dari tiga kasta berbe...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-----------------------------------------------------------------
This Blog is @2008-2011 MULTI ETNIS Outlet Production
jakmania-utankayu.blogspot.com
Persija ampe mati..
-----------------------------------------------------------------
This Blog is @2008-2011 MULTI ETNIS Outlet Production
jakmania-utankayu.blogspot.com
Persija ampe mati..
-----------------------------------------------------------------
No comments:
Post a Comment